Kenali, Tanda Magnetic Clutch Rusak

Kemudian, periksa apakah kopling magnet menerima arus listrik dari aki mobil. Selain itu, bisa juga menggunakan test pen untuk memeriksa arus listrik yang mengalir pada kopling magnet.

Jika kopling magnet tidak berfungsi meskipun ada arus listrik, segera periksakan ke bengkel untuk memastikan kerusakannya.

Dampak Kerusakan dari Komponen

Kerusakan pada clutch magnetik dapat menyebabkan efek yang semakin parah jika tidak segera diperbaiki. Beberapa efek kerusakan yang bisa terjadi, antara lain:

• Kompresor Tidak Berfungsi

Kopling magnet berfungsi sebagai penghubung dan pemutus kerja kompresor. Jika kopling magnet tidak berfungsi, maka kompresor tidak akan bisa bekerja dengan normal.

Meskipun kompresor tidak mati total, namun kinerjanya akan berkurang secara signifikan ketika kopling magnet rusak.

Selain itu, rusaknya kopling magnet juga dapat menyebabkan kompresor mengeluarkan bunyi kasar karena pergeseran magnet pulley dengan pelat centerpiece.

• Suhu AC Terus Terubah-Ubah

Ketidakstabilan suhu yang dihasilkan oleh AC, yakni kadang dingin kadang panas, bisa terjadi jika komponen sudah lemah bahkan sudah rusak.

Pada awalnya, masalah ini mungkin hanya terjadi sekali dalam sebulan, namun seiring berjalannya waktu, keluhan tersebut akan terjadi semakin sering.

• Tarikan Gas Menjadi Lebih Ringan

Jika kopling magnet mengalami kerusakan, beban mesin mobil Anda akan berkurang secara drastis karena kompresor tidak berfungsi dengan baik.

Akibatnya, tarikan gas menjadi lebih ringan dan putaran RPM pada mesin mobil biasanya berada di kisaran 1000 RPM hingga 1500 RPM.

Jika gejala-gejala kerusakan magnetic clutch mulai terasa dan mengganggu kenyamanan atau bahkan sudah mengalami kerusakan, sebaiknya segera bawa mobil Anda ke bengkel resmi untuk diperiksa dan melakukan penggantian spare part jika diperlukan. Segera booking perawatan berkala di bengkel resmi terdekat melalui website https://suzukiumc.co.id/.