Kenali Tune Up Mobil

Tune up mobil adalah salah satu tindakan pencegahan yang harus dilakukan oleh para pemilik agar performa dan kondisi mesin mobil tetap terjaga meskipun sudah lama dipakai.
Anda tentu saja tidak perlu melakukan tune up pada mobil setiap hari. Beberapa merek mobil merekomendasikan waktu-waktu tertentu misalnya Toyota yang merekomendasikan untuk melakukan Tune up dan mengganti oli pada setelah speedometer menginjak angka 10.000 mil.
Komponen yang Wajib Dicek Saat Tune Up Mobil
Tapi tahukah Anda pemeriksaan komponen tune up mobil ada apa saja? Berikut ini daftarnya:
- Bagian Mesin
Tentu saja, ini adalah nyawa dari setiap mobil. Sebagian besar mobil di masa kini menggunakan mesin pembakaran internal berbahan bakar bensin. Dalam komponen mesin Anda dapat menemukan beberapa silinder, dan setiap silinder memiliki ruang bakarnya sendiri. Ini berarti bahwa ukuran mesin merupakan faktor utama yang mempengaruhi kekuatan keseluruhan mobil.
Faktor lain seperti jenis transmisi dan waktu pembakaran juga akan menentukan performa kendaraan. Tak perlu diragukan lagi bahwa mesin dapat dianggap sebagai jantung mobil Anda sehingga bagian ini memerlukan pemeriksaan rutin.
- Rem Mobil
Dari segi keamanan, sistem pengereman mobil dapat dianggap sebagai salah satu bagian terpenting dari mobil Anda. Biasanya, Anda harus berkonsultasi dengan mekanik profesional saat melakukan tune up mobil untuk mengetahui apakah Anda perlu mengganti bantalan rem atau rotor.
Namun, biasanya ada tanda peringatan yang dengan jelas memberitahu Anda bahwa sudah waktunya untuk membawa kendaraan Anda ke bengkel mobil. Contohnya bunyi decitan dan kerasnya pedal saat diinjak.
- Ban
Tanpa ban, mobil sebagus apapun tidak akan bisa berjalan. Karena ban Anda secara harfiah adalah bagian dari kendaraan Anda yang menyentuh jalan, penting untuk menjaganya dalam kondisi yang baik.
Ban yang aus atau tua dapat menyebabkan berbagai masalah misalnya cengkraman ban ke jalan yang terganggu karena tapak yang aus. Ban mudah bocor, Anda jadi kesulitan mengerem atau bahkan masalah keseimbangan saat mengemudi.
- Baterai Aki
Bayangkan betapa frustasinya jika baterai Aki Anda mati saat Anda mengemudi di antah berantah. Aki mobil adalah salah satu bagian kendaraan yang sering terabaikan ketika tune up mobil.
Terutama karena tidak ada tanda peringatan yang memberitahu Anda bahwa air aki sudah kotor. Jika Anda menggunakan mobil Anda di daerah perkotaan, maka akan sangat mudah untuk meminta bantuan orang di pinggir jalan saat baterai Aki Anda tiba-tiba mati.
Di sisi lain, jika Anda berencana untuk menggunakan kendaraan Anda dalam perjalanan jauh, sebaiknya mintalah ahlinya untuk menguji kualitas Aki Anda.
Jika Anda mulai melihat komponen listrik yang tidak berfungsi, atau jika perlu waktu lebih lama untuk menghidupkan mesin atau mungkin Anda melihat lampu baterai di dasbor berkedip, maka inilah saatnya untuk menemui teknisi professional dan melakukan tune up.
- Dasbor
Sebagian besar pemilik mobil selalu memperhatikan pengukur bahan bakar dan speedometer mereka, tetapi instrumen lain di dasbor sama pentingnya.
Misalnya, tachometer memungkinkan Anda mengetahui kondisi mesin Anda. Lewat tachometer, Anda bahkan dapat mengidentifikasi masalah umum seperti kebocoran oli.
Dengan memperhatikan instrumen dasbor lainnya, Anda dapat menghindari masalah mesin yang lebih besar di jalan.
Namun jika Anda merasa ada banyak komponen di dasbor Anda yang tidak berfungsi, ini mungkin tandanya Anda harus segera memberikan perawatan bagi si roda empat.
Oke, itu tadi pengertian mengenai tune up mobil dan bagian-bagian mobil yang perlu di cek. Ingat kata pepatah, mencegah lebih baik dari pada mengobati. Ini juga berlaku bagi Anda yang memiliki mobil.
Dengan kendaraan yang tetap prima, keselamatan Anda di jalan senantiasa terjaga. Nah, kalau Anda mau menjaga kendaraan agar selalu prima, pastikan Anda selalu melakukan servis berkala atau kunjungi https://suzukiumc.co.id/