Wajib Tahu! Risiko Modifikasi Mobil Ceper
Modifikasi mobil sebenarnya sah-sah saja untuk menunjukkan tampilan lebih keren dan berbeda. Namun, modifikasi seperti mobil ceper bisa berbahaya untuk keselamatan.
Seperti yang diketahui, modifikasi mobil identik dengan perubahan tampilan mobil dengan cara menambahkan aksesoris atau suku cadang pada kendaraan. Meski begitu, tidak semua jenis modifikasi mobil ini bisa memberikan keamanan terhadap pemiliknya.
Risiko Modifikasi Mobil Ceper
Modifikasi mobil ini bisa merugikan Anda baik secara materi maupun non materi. Ada beberapa poin yang bisa Anda ketahui tentang bahayanya modifikasi tipe mobil seperti ini.
-
Mengurangi Daya Tahan Beban
Alasan pertama, mobil yang dimodifikasi dapat mengurangi kemampuannya menahan beban seperti semula. Hal ini dikarenakan modifikasinya yang dilakukan dengan cara memotong per yang bisa mengurangi kemampuan tersebut.
Seperti yang diketahui, per berfungsi untuk menjaga kestabilan kendaraan dan mencegah terjadinya loncatan berlebihan. Jika bagian tersebut dipotong, maka kemampuan dalam menahan bobot pun akan berkurang.
-
Memicu Per Patah
Selain dapat mengurangi daya ketahanan, mobil yang dimodifikasi ceper juga bisa menyebabkan risiko per patah. Terlebih jika mobil digunakan dalam kecepatan tinggi secara terus menerus.
Hal ini akan menimbulkan risiko kecelakaan yang sangat fatal dan kerugian besar. Jika Anda memang ingin membuat tampilan mobil terlihat ceper, sebaiknya cari cara selain memotong per mobil.
-
Mengurangi Kenyamanan
Mobil ceper tentu sangat mengurangi kenyamanan penumpang saat di perjalanan. Ini juga berpengaruh terhadap kenyamanan pengemudi selama berkendara.
Sehingga penggunaan mobil yang dimodifikasi seperti ini tidak cocok untuk kebutuhan mobilitas sehari-hari terutama lalu lintas yang padat. Sebab, mobil ini sangat sensitif terhadap permukaan jalan yang tidak rata dan bergelombang.
-
Sulit Dikendarai
Hal yang membahayakan dari menggunakan mobil modifikasi ceper adalah kendaraan tersebut menjadi sulit dikendarai. Biasanya, hanya pemilik mobil yang mampu mengendalikan kendaraannya sendiri.
Sehingga, tidak semua orang bisa menggunakan mobil ini bahkan untuk mobilitas sehari-hari. Hanya orang tertentu yang dapat mengemudikan mobil hasil modifikasinya sendiri.
-
Mempercepat Kerusakan Suku Cadang
Meski menggunakan suku cadang asli, terlalu banyak dalam modifikasi mobil hingga berbentuk ceper, tentu akan mempercepat kerusakan sparepart tersebut. Tidak heran mengapa mobil modifikasi lebih membutuhkan perhatian ekstra daripada mobil aslinya.
Hal ini yang membuat Anda harus memiliki banyak waktu untuk memastikan kondisi kendaraan. Begitupun mengecek secara berkala apakah mobil tetap layak untuk dikendarai dalam jangka panjang.
-
Ban Cepat Aus
Modifikasi mobil menjadi ceper biasanya menggunakan metode chamber dengan merubah kemiringan ukuran ban mobil. Modifikasi dengan metode ini tentunya memiliki risiko yang cukup tinggi terhadap kualitas mobil itu sendiri.
Ya, ban mobil nantinya akan lebih cepat aus dan membuat tingkat keausan menjadi tidak merata. Akibatnya, daya cengkram ban pada aspal pun perlahan akan berkurang dan bisa membahayakan keselamatan pengguna.
-
Sulit Didongkrak
Resiko lainnya modifikasi mobil menjadi ceper adalah kemungkinan sulit untuk didongkrak. Hal ini dikarenakan jarak antara body dan permukaan tanah yang lebih rendah dari pada mobil umumnya. Sehingga mobil seperti ini perlu menggunakan dongkrak khusus untuk memudahkan pekerjaan perbaikan.
Itu dia beberapa resiko yang bisa terjadi akibat memodifikasi mobil ceper. Hal ini bisa menjadi bahan pertimbangan sebelum Anda ingin modifikasi mobil yang jauh berbeda dengan desain semula.