Shock Absorber Mobil : Fungsi, Cara Kerja & Jenisnya

        2. Shock absorber twin tube

Terdapat dua tabung silinder yang berfungsi sebagai peredam. Jenis ini dapat memperluas gaya redamnya saat kondisi kontraksi melalui katup dasar yang memberikan gaya reduksi pada stroke.

• Berdasarkan kapasitasnya

Dua jenis shock absorber berdasarkan kapasitasnya adalah sebagai berikut.

        1. Shock absorber single action

Kemampuan peredam jenis ini hanya pada kondisi memanjang dan tidak mampu melakukan peredaman pada saat kompresi. Meski begitu, shock absorber jenis ini cocok digunakan pada jalan yang bergelombang.

        2. Shock absorber double action

Peredam jenis ini mampu dilakukan dari dua sisi, yaitu pada kondisi memanjang sekaligus kondisi kompresi. Tentu efek redamnya akan jauh lebih baik dan mobil akan stabil pada kondisi jalan apapun.

• Berdasarkan medium kerjanya

Dua jenis shock absorber berdasarkan medium kerjanya adalah sebagai berikut.

        1. Shock absorber isi gas

Shock absorber ini menggunakan gas nitrogen sebagai medium kerjanya. Suhu nitrogen harus selalu terjaga dengan suhu rendah 10-15 kg/cm3 dan suhu tinggi pada 20-30 kg/cm3.

        2. Shock absorber hidrolis

Medium kerja yang digunakan jenis ini adalah minyak atau cairan. Shock absorber hidrolis lebih sering digunakan dibandingkan isi gas. 

Itulah penjelasan mengenai fungsi shock absorber, komponen, cara kerja, hingga jenis-jenisnya. Demi meningkatkan kenyamanan saat bepergian, sangat disarankan untuk rutin mengecek kondisi shock absorber mobil ke bengkel resmi Suzuki. Di bengkel resmi Suzuki akan memberikan pelayanan maksimal dengan bantuan barisan teknisi handal serta berpengalaman. Jadi tunggu apalagi? Anda bisa mengunjungi website nya untuk melakukan booking service  di https://suzukiumc.co.id/ & dapatkan jadwal yang sesuai dengan keingingan anda.